Edukasi Pencegahan Stunting Pada Ibu Balita di Posyandu Dahlia Desa Sadang Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus

Anita Dyah Listyarini(1*), Eny Pujiati(2), Muhammad Husni Mubaroq(3), Gardha Rias Arsy(4), Annis Rahmawaty(5), Hasty Martha Wijaya(6), Yulia Pratiwi(7), Dian Arsanti Palupi(8), Heni Setyoningsih(9), Lilis Sugiarti(10), Gendis Purno Yudanti(11), Dwi Susiloningrum(12), Sri Fitrianingsih(13), Rahmi Hidayati(14), Dessy Mugita Sari(15)

(1) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(2) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(3) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(4) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(5) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(6) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(7) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(8) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(9) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(10) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(11) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(12) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(13) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(14) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(15) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(*) Corresponding Author

Abstract


Masalah stunting di Indonesia merupakan salah satu ancaman yang serius dan memerlukan penanganan yang tepat. Para pemerintah sudah menanggulangi terjadinya stunting pada balita di Indonesia dengan menargetkan program penurunan stunting menjadi 14% pada tahun 2024 mendatang. Tujuan: Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 30 menit, diharapkan peserta penyuluhan dapat memahami dan mengerti tentang stunting dan cara mengatasinya. Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab mengenai Pencegahan Stunting pada Balita. Hasil : Pendidikan Kesehatan dengan melakukan penyuluhan merupakan intervensi yang tepat dilakukan pada orang tua balita karena akan memberikan pola pikir yang baik yang berdampak pada setiap pengambilan keputusan dan dalam berperilaku. Pembahasan: Audien yang hadir dalam acara ini ada 20 orang anak balita beserta orang tuanya, audien tampak responsif dan aktif dalam berdiskusi saat penyuluhan berlangsung. Simpulan: Ada perbedaan hasil pre test dan post test jawaban pertanyaan peserta mengenai pengertian stunting, penyebab stunting, tanda dan gejala stunting, dampak stunting, pencegahan stunting.

Keywords


Stunting; Balita; Penyuluhan

Full Text:

PDF

References


Indonesia, P. A. G. (2018). Stop stunting dengan konseling gizi. Penebar PLUS+.

Mitra. (2015).“Permasalahan Anak Pendek (Stunting) Dan Intervensi Untuk Mencegah Terjadinya Stunting”. Jurnal Kesehatan Komunitas, Vol. 2, No.6, Mei.

Ramadani & Oktavia.(2021).“Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Stunting Yang Menyebabkan Gizi Kurang Pada Anak”. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), Vol 6, No 4 (2022): Agustus.

Rini, Archda.(2019).Upaya Pemerintah Daerah Dalam Penanggulangan Stunting Di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.https://jurnal.univrab.ac.id/index.php/jdp/issue/view/103.Diakses pada 22 Desember 2023.

Sari, N. I., & Harianis, S. (2022). “Analisis Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Balita”. Maternal & Neonatal Health Journal, 3(2), 57–64.https://doi.org/10.37010/mnhj.v3i2.750.

Kemenkes. (2018). Profil Kesehatan Indonesia. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Kemenkes RI, 2016. Profil kesehatan indonesia. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Mustakim, M. R., Irawan, R., Irmawati, M., & Setyoboedi, B. (2022). Impact of Stunting on Development of Children between 1-3 Years of Age. Ethiopian Journal of Health Sciences, 32(3).

Miantari, H. (2021). Strategi pemberdayaan masyarakat pada balita terhadap kejadian stunting dalam situasi pandemi COVID-19 di puskesmas bagian timur kabupaten Kerinci tahun 2021. Human Care Journal, 6(3), 705-716.

Mulyanti, S., Setiawan, A. and Zahara, F. (2021) ‘Faktor – faktor yang berhubungan dengan terjadinya stunting pada balita usia 24 – 59 bulan di Kelurahan Setiawargi Kota Tasikmalaya Tahun 2020’, Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah, 10(1), pp. 99–109.

Murti, F. C., Suryati, S. and Oktavianto, E. (2020) ‘Hubungan Berat Badan Lahir Rendah (Bblr)Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 2-5 Tahun Di Desa Umbulrejo Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunung Kidul’, Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 16(2), p. 52. doi: 10.26753/jikk.v16i2.419.




DOI: https://doi.org/10.31596/jpk.v7i1.418

Article Metrics

Abstract viewed : 277 times
PDF files downloaded : 285 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


License URL: http://creativecommons.org/licenses/by/2.0/

Copyright of Jurnal Pengabdian Kesehatan. ISSN: 2614-3593 (Print) and 2614-3607 (Online). 
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 2.0 Generic License