PEMANFAATAN LIMBAH BIJI MANGGA MENJADI PATI SEBAGAI BAHAN BAKU BEDAK DINGIN/MASKERDI PUSKESMAS PASIRKALIKI (RW 08 DAN RW 19) KOTA CIMAHI

Mimin Kusmiyati(1*), Angreni Ayuhastuti(2), Elvi Trinovani(3)

(1) Poltekkes Bandung
(2) Poltekkes Bandung
(3) Poltekkes Bandung
(*) Corresponding Author

Abstract


Berdasarkan data dari Direktorat Jendral Kefarmasian dan Alat Kesehatan, diketahui bahwa saat ini, sekitar 90 % bahan baku pembuat obat masih berasal dari luar negeri dan sekitar 60% diantaranya berasal dari Cina, bukan dari Indonesia sendiri. Dengan demikian import bahan baku untuk pembuatan obat di Indonesia cukup besar.  Limbah mangga terdiri dari 12-15% kulit dan 15-20% diantaranya adalah biji mangga. Zat yang paling banyak terkandung dalam keping biji mangga kering adalah pati yaitu rata-rata 58% b/b. Pati biji mangga memiliki kadar pati yang tinggi 58% dan amilosa hingga 33,6%, sehingga pati biji mangga memiliki prospektif yang baik untuk dikembangkan sebagai bahan baku untuk bedak dingin/masker dan sebagai disintegran. Hasil penelitian tentang pemanfaatan limbah buah mangga menunjukan bahwa pati biji mangga sangat bagus digunakan karena hasil pemeriksaan dari karakterisasi pati biji mangga untuk mengetahui kualitas pati, analisis kadar air, analisis ukuran partikel menggunakan SEM (scanning electron microscope) yang bermaksud untuk melakukan analisis kuantitatif pada ukuran granula dan pengamatan secara kualitatif untuk mengetahui struktur granula pati, EDS (energy dispersive x-ray spectroscopy) dilakukan untuk mengetahui komposisi-komposisi atom pada fregelatinat pati, FTIR (fourier transform infrared) dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui ikatan-ikatan yang ada dalam pati keping biji mangga, menunjukan hasil yang optimal tentang pati biji mangga sehingga dapat digunakan dengan baik sebagai bahan baku pembuatan bedak dingin. Tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di perguruan tinggi adalah untuk menciptakan inovasi teknologi untuk mendorong pembangunan ekonomi, memberi solusi berdasarkan kajian akademik atas kebutuhan, tantangan dan persoalan yang dihadapi masyarakat. Dalam PKM ini,akan diberikan arahan kepada masyarakat bagaimana metode untuk memanfaatkan limbah biji buah mangga sebagai bahan baku  dalam pembuatan bedak dingin/masker.

 

Kata kunci : Pati biji mangga,masker


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.31596/jpk.v2i2.46

Article Metrics

Abstract viewed : 2328 times
PDF files downloaded : 1340 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright of Jurnal Pengabdian Kesehatan. ISSN: 2614-3593 (Print) and 2614-3607 (Online). 
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 2.0 Generic License