PENGEMBANGAN MANISAN LIDAH BUAYA (MALIBU) SEBAGAI OBAT PENCAHAR ALAMI DI DESA GOLAN 4/4 GOLANTEPUS, KEC.MEJOBO, KAB.KUDUS
(1) STIKES Cendekia Utama Kudus
(2) STIKES Cendekia Utama Kudus
(3) STIKES Cendekia Utama Kudus
(*) Corresponding Author
Abstract
Lidah buaya berkhasiat sebagai anti inflamasi, anti jamur, anti bakteri dan membantu proses regenerasi sel. Lidah buaya juga menurunkan kadar gula dalam darah bagi penderita diabetes, mengontrol tekanan darah, menstimulasi kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit kanker, serta dapat digunakan sebagai nutrisi pendukung penyakit kanker, penderita HIV/AIDS. Akhir- akhir ini pemanfaatan lidah buaya sudah banyak ada di pasaran, namun belum banyak yang mengembangkan lidah buaya sebagai makanan untuk kesehatan. Manisan lidah buaya merupakan salah satu produk makanan olahan lidah buaya yang mudah dibuat, peralatan yang digunakan relatif sederhana, biaya produksi murah, dan bahan dasar pembuatan manisan lidah buaya mudah didapatkan. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini antara lain: : (1) Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Manisan lidah buaya yang dapat digunakan obat Pencahar, (2) Mengembangkan Lidah Buaya sebagai makanan untuk kesehatan, dan (3) Meningkatkan ketrampilan peserta tentang pembuatan Manisan lidah buaya Hasil dari kegiatan ini terlihat dengan adanya pengetahuan masyarakat tentang lidah buaya, peningkatan kesadaran masyarakat tentang Manisan Lidah Buaya untuk makanan kesehatan,dan menjadi masyarakat yang lebih trampil.
Kata Kunci : Manisan, Lidah BuayaFull Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.31596/jpk.v1i1.2
Article Metrics
Abstract viewed : 947 timesPDF files downloaded : 842 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright of Jurnal Pengabdian Kesehatan. ISSN: 2614-3593 (Print) and 2614-3607 (Online).